Jenis Baju Bayi yang Bisa Menjadi Pilihan Si Kecil
Usia di bawah 6 bulan adalah umur dimana bayi dapat dengan mudah Anda berikan pakaian yang lucu, menggemaskan dan sesuai. Karena ketika itu bayi Anda telah dapat mengangkat kepalanya untuk periode waktu singkat, sehingga pakaian apa saja yang Anda pasangkan akan lebih gampang dipakai oleh bayi tersebut. Tetapi perlu diperhatikan bahwa pakaian yang dipakai harus tetap aman untuk bayi.
Lebih baik jangan memilih baju bayi yang terlalu banyak aksesoris atau pernak pernik. Sebaiknya memilih pakaian dengan material yang lembut, terutama kaos yang fleksibel. Berpatokan pada ukuran, baju untuk bayi dikelompokkan menjadi baju newborn atau bayi yang baru lahir, baju untuk bayi berumur 3 bulan, 6 bulan, 9 bulan dan 1 tahun. Terutama untuk bayi berusia 2 bulan dengan tubuh lebih besar, pakaian untuk 3 bulan akan sesuai dengan tubuhnya.
- Pilih Baju Bayi Berbahan Katun
Katun adalah bahan baju bayi yang paling baik. Karena bukan hanya ringan dan lembut, bahan ini juga baik ketika menyerap keringat. Jenis poliester dan nilon sebaiknya Anda hindari, sebab bahan ini tidak dapat menyerap keringat dengan baik sehingga membuat bayi Anda mudah mengalami alergi kulit, gatal-gatal sampai bintik-bintik. Bukan hanya itu itu, bahan katun juga lebih sejuk daripada nilon dan poliester. Jika cuaca dingin, Anda dapat melapisi pakaian bayi dengan sehelai sampai dua helai pakaian lain.
- Pilih Baju Bayi dengan Ukuran Longgar
Di masa permulaan pertumbuhannya, bayi tumbuh dengan cepat. Oleh sebab itu, hindari membeli pakaian yang ketat di badan. Usahakan, Anda memilih pakaian yang lebih longgar, supaya dapat dipakai dalam waktu lama. Anda bisa membayangkan dalam waktu satu minggu, berat badan si kecil akan naik dan berubah drastis. Dengan kata lain, jika Anda membeli baju yang pas di badan, seminggu kemudian, sangat mungkin baju tersebut sudah tidak dapat dipakai lagi.
- Pilih Kancing Baju Bayi yang Tepat
Model pakaian yang harus Anda hindari adalah pakaian bayi dengan kancing yang besar. Apalagi jika kancing tersebut terbuat dari logam. Tekanan dari kancing bisa membuat bayi Anda kesakitan, bahkan menyebabkan bekas kemerahan di dadanya. Tidak hanya itu, kancing yang terbuat dari logam, atau yang memiliki ukuran besar akan membuat bayi dengan mudah menggapai dan melepaskan kancing tersebut. Lebih bahaya lagi, sebab bayi terbiasa memasukkan benda ke dalam mulutnya.